Isti'naf (إستئناف) Bagian-1: Perbedaan Waw Isti'naf Bayani dan Waw Isti'naf Nahwi

Artikel - Sabtu, 24 Agustus 2024

Isti’naf (إستئناف) menurut bahasa artinya permulaan. Sedangkan menurut istilah maksudnya adalah Kalimat jumlah yang tidak ada hubungan dengan kalimat sebelumnya baik dari segi makna maupun dari segi i’rab. Biasanya diawali dengan salah satu dari dua huruf isti’naf yaitu “wawu”.

Perbedaan Isti'naf Bayani dan Isti'naf Nahwi

Waw (واو) adalah salah satu dari huruf hijaiyyah, dan perlu di ketahui واو ini bukan hanya tergolong ke dalam huruf 'athaf saja, واو ini kadang-kadang bisa menjadi sebagai واو ma'a dan kadang juga bisa menjadi sebagai واو isti'naf, dan lain lain.

Namun di sini penulis hanya ingin menjelaskan mengenai waw isti'naf, di dalam kitab Hasyiyah Bajuri, jilid 2, halaman 378, di sebutkan sebagai berikut :

الاستئناف النحوى ان تكون الجملة مستأنفة لا تعلق لها بكلام قبلها او بحيث لم يسبقها كلام

والاستئناف البيانى ان يكون الكلام واقعا فى جواب سؤال مقدر نشأ من الكلام السابق

"Waw Isti'naf Nahwi adalah jumlah yang ada di depan waw merupakan jumlah yang baru, tidak ada kaitan dengan jumlah di belakangnya, atau tidak di dahului oleh kalam apa pun".

Sedangkan waw isti'naf Bayani adalah kalam di depan waw, merupakan sebagai jawaban dari soal yang di taqdir, yang berasal dari kalam di belakangnya"

Maka bisa di simpulkan bahwa waw isti'naf ada 2 macam:

  1. Isti'naf Nahwi
  2. Isti'naf Bayani

Waw Isti'naf Nahwi: kalam di depan waw tersebut tidak ada kaitan dengan kalam di belakangnya.

Waw isti'naf Bayani: kalam di depan waw tersebut ada kaitan dengan kalam di belakangnya.

Penulis: Muhamad Basuki
Editor: Abu Halima
©Al-Marji' 2024